Rumah Sakit membutuhkan solusi digital. Agar Rumah Sakit terkelola dengan profesional sehingga berjalan dengan optimal. Efektivitas layanan dan efisiensi biaya menjadi dua sisi dari satu keping mata uang dalam menjalankan organisasi Rumah Sakit. Semua itu bermuara pada upaya untuk memberikan layanan terbaik bagi pasien.
Rumah Sakit akan terlalu banyak berinvestasi jika membangun sendiri seluruh program digitalisasinya. Bermitra strategis dengan entitas bisnis yang profesional dalam layanan solusi digital tentu lebih masuk akal. Apalagi sistem manajemen data Rumah Sakit semakin terintegrasi dengan BPJS dan institusi lain yang terkait. Kehandalan dan keamanan sistem menjadi taruhannya.
Transformasi digital telah menjadi pilar utama dalam menjawab tuntutan zaman modern, termasuk dalam sektor kesehatan. Dalam upaya memenuhi kebutuhan pengelolaan data dan informasi yang terintegrasi secara end-to-end, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui umbrella brand Leap, mempersembahkan solusi digitalisasi rumah sakit bernama SATUNADI.
SATUNADI bukan sekadar sebuah platform. Solusi ini merupakan mitra strategis bagi rumah sakit dalam meningkatkan efektivitas layanan, efisiensi biaya, dan menghadirkan transparansi yang sangat dibutuhkan dalam sektor kesehatan. Dengan SATUNADI sebagai sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS), pengelolaan data di rumah sakit menjadi lebih efektif, efisien, akurat, dan mampu mencegah kebocoran data pasien.
Melalui platform SATUNADI, Telkom telah memainkan peran penting dalam menjadikan sektor kesehatan lebih digital, dengan harapan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Konsep “The World in Your Hand” benar-benar terwujud di sektor kesehatan melalui platform ini, di mana rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang lebih presisi, bisnis rumah sakit menjadi lebih lancar, mudah, dan cepat, serta memberikan manfaat melalui peningkatan cash flow.
Ada sejumlah keunggulan yang ditawarkan oleh SATUNADI. Pertama, Integrasi Data Rekam Medis Pasien. Dengan SATUNADI, seluruh data rekam medis pasien dapat terintegrasi dan diakses melalui satu platform. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga mendukung Peraturan Menteri Kesehatan yang mengharuskan seluruh fasilitas kesehatan memiliki Rekam Medis Elektronik (RME) dan terintegrasi dengan SATUSEHAT dari Kemenkes.
Kedua, Pendaftaran Daring untuk Pasien: Pasien dapat melakukan pendaftaran secara daring, mengurangi penumpukan dan antrean di rumah sakit, serta memudahkan manajemen dalam memantau jumlah pasien yang datang per hari. Ketiga, Monitoring Ketersediaan Ruang Rawat dan Obat. Manajemen rumah sakit dapat dengan mudah memantau ketersediaan ruang rawat dan obat, serta berbagai data lainnya secara real-time.
Keempat, Terhubung dengan BPJS Kesehatan. Integrasi dengan BPJS Kesehatan mempercepat proses administrasi dan penagihan, serta membantu meningkatkan cash flow rumah sakit. Kelima, Penggunaan Konsep ERP dan Basis Cloud SaaS. SATUNADI dikembangkan dengan menggunakan konsep Enterprise Resource Planning (ERP), memungkinkan pengelolaan operasional rumah sakit secara terintegrasi. Basis Cloud SaaS memastikan pemrosesan data yang cepat, tepat, dan akurat, serta memungkinkan pengintegrasian seluruh alur bisnis layanan kesehatan.
Dengan semua keunggulan ini, transformasi digital melalui SATUNADI tidak hanya membantu manajemen rumah sakit menjadi lebih baik, tetapi juga memastikan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat menjadi lebih maksimal. Telkom telah membuktikan komitmennya dalam membawa perubahan positif dalam dunia kesehatan melalui inovasi teknologi yang canggih. SATUNADI bukan hanya sebuah solusi, tetapi merupakan langkah konkret menuju masa depan kesehatan yang terintegrasi dan terjangkau bagi semua kalangan.
