Poin penting :
- Indibiz Ekspedisi dari Telkom menyediakan layanan digital berbasis IoT, seperti Antares Track & Trace, yang membantu UKM dalam pelacakan distribusi barang dan pemantauan armada secara real-time.
- Teknologi IoT dari Indibiz mempermudah UKM dalam mengelola logistik, meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi risiko kehilangan barang, dan membangun kepercayaan konsumen.
- PT Tanto Intim Line memanfaatkan Antares Tracking untuk meningkatkan keamanan pengiriman barang, memonitor pergerakan kontainer secara real-time, dan mengefisiensikan operasi, menunjukkan keberhasilan implementasi solusi digital dari Indibiz.
DI ERA DIGITAL yang semakin maju, kebutuhan akan solusi digital di dunia usaha kian meningkat. Salah satu inisiatif terbaru datang dari Telkom dengan peluncuran Indibiz, sebuah ekosistem solusi digital yang ditujukan untuk industri transportasi, logistik, dan shipping. Melalui penerapan teknologi canggih, Indibiz berupaya membantu UKM di daerah dalam mengelola dan mengawasi armada kendaraan serta aset perusahaan dengan lebih efektif.
Indibiz Ekspedisi menjadi salah satu layanan unggulan dalam ekosistem Indibiz. Layanan ini mencakup teknologi Internet of Things (IoT) Antares Track & Trace (Antares Tracking), yang dirancang untuk memudahkan digitalisasi proses pelacakan distribusi barang. Dengan adanya teknologi ini, UKM dapat memantau pergerakan armada atau aset mereka secara real-time, memberikan kontrol yang lebih baik dan meningkatkan efisiensi operasional.
Menurut Reni Yustiani, OVP Enterprise Regional Management Telkom, kehadiran Indibiz Ekspedisi semakin memperkuat posisi Indibiz di pasar business to business (B2B), khususnya untuk pelaku UKM di daerah. “Kami optimis, jika pelaku UKM di daerah memanfaatkan solusi digital dari Indibiz Ekspedisi ini, akan semakin meringankan pekerjaan rumah urusan logistik di Indonesia,” ujar Reni dalam keterangan persnya pada Selasa (23/7/2024).
Penerapan teknologi IoT dalam Indibiz Ekspedisi menawarkan berbagai manfaat bagi UKM. Salah satu yang paling signifikan adalah kemudahan dalam memantau distribusi barang dan armada secara real-time. Hal ini memungkinkan UKM untuk merespons secara cepat terhadap setiap permasalahan yang muncul di lapangan, seperti keterlambatan pengiriman atau kerusakan barang.
Selain itu, penggunaan IoT juga membantu mengurangi risiko kehilangan barang selama proses pengiriman. Dengan sistem pelacakan yang lebih akurat dan presisi, UKM dapat memastikan bahwa setiap aset yang dikirimkan berada dalam jalur yang tepat dan sampai ke tujuan dengan aman. Ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga membantu membangun kepercayaan konsumen terhadap layanan yang mereka tawarkan.
Salah satu perusahaan yang telah merasakan manfaat dari layanan Indibiz Ekspedisi adalah PT Tanto Intim Line, sebuah perusahaan ekspedisi pelayaran yang telah berdiri sejak tahun 1971 dan memiliki lebih dari 50 kapal peti kemas. Dalam upaya untuk meningkatkan keamanan pengiriman barang, PT Tanto Intim Line menjalin kerja sama dengan Telkom dengan menerapkan teknologi Antares Tracking pada armada mereka.
Agung Prayitno, IT Director PT Tanto Intim Line, mengungkapkan bahwa sebelum menggunakan layanan Antares Tracking, perusahaan sering menghadapi kendala seperti blank spot signal yang meningkatkan potensi kehilangan muatan. “Potensi kehilangan muatan ini dapat menimbulkan efek negatif terhadap penurunan kepercayaan konsumen kepada perusahaan,” jelas Agung. Dengan teknologi Antares Tracking, PT Tanto Intim Line dapat memonitor pergerakan kontainer secara real-time, mulai dari dalam area depot hingga berpindah ke luar depot.
Kerja sama ini tidak hanya membantu PT Tanto Intim Line dalam memastikan keamanan dan ketepatan pengiriman, tetapi juga mengefisiensikan beban operasi perusahaan. Implementasi solusi IoT Tracking Container dari Indibiz Ekspedisi diharapkan dapat mengoptimalkan pelacakan kontainer, meminimalisir fraud, serta menekan potensi kehilangan muatan.
Dengan semakin banyaknya pelaku UKM yang mengadopsi solusi digital dari Indibiz Ekspedisi, peluang untuk digitalisasi bisnis semakin terbuka lebar. Reni Yustiani berharap bahwa melalui penggunaan teknologi ini, perekonomian Indonesia dapat maju dengan kekuatan rantai pasok yang lebih baik. Digitalisasi bukan hanya soal meningkatkan efisiensi, tetapi juga soal menciptakan nilai tambah dan meningkatkan daya saing UKM di pasar yang semakin kompetitif.
Indibiz by Telkom membuktikan bahwa dengan penerapan teknologi yang tepat, UKM dapat mengatasi berbagai tantangan operasional dan memanfaatkan peluang bisnis dengan lebih efektif. Di masa depan, diharapkan lebih banyak inisiatif seperti ini yang muncul untuk mendukung transformasi digital di berbagai sektor industri di Indonesia.
